Wednesday, August 6, 2008

Bintangku

Bintang yang dulu terang
Kini reduplah sudah
Cahyanya hilang di balik malam

Ku merindukanmu buntangku
Layaknya kemarau
Butuh siraman hujan

Roda ini tak lagi sempurna putarannya
Satu bagian penting
Terenggut takkan kembali

Jalan yang harus ditempuh
Masih sangatlah panjang
Tapi tanpa sebuah arah
Bagaimana dia berjalan lurus?

Ku sadari
Kepergianmu berta untukku
Kenangan yang tercipta
Terekam dan tak pernah mati

Engkau pergi terlalu dini
Aku masih membutuhkanmu

Oh…bintangku
Ku tak lagi dapat
Bersua denganmu



Tuk ayahku tersayang…
Ku sangat merindukanmu….

No comments: